Seberapa Besar Manfaat Olahraga Lari dalam Menjaga Kesehatan Kulit?

1 day ago 17

Fimela.com, Jakarta Sahabat Fimela, seringkali kita mengaitkan kesehatan kulit dengan produk perawatan eksternal semata. Padahal, ada rahasia lain yang tak kalah ampuh untuk mendapatkan kulit sehat dan bercahaya dari dalam. Aktivitas fisik, khususnya olahraga lari, ternyata memiliki dampak signifikan.

Para ahli menegaskan bahwa lari bukan hanya tentang kebugaran tubuh, melainkan pilar penting untuk kulit. Ini adalah pendekatan holistik yang melampaui sekadar perawatan permukaan. Kulit sehat adalah cerminan dari kondisi tubuh yang prima dan terawat.

Lantas, seberapa besar manfaat olahraga lari dalam membantu menjaga kesehatan kulit secara optimal? Mari kita telusuri bagaimana lari dapat menjadi kunci utama untuk kulit yang lebih cerah, kencang, dan bebas masalah dari dalam.

Menguak Rahasia Kulit Sehat: Seberapa Besar Manfaat Olahraga Lari?

Olahraga lari memberikan berbagai manfaat bagi kulit melalui beberapa mekanisme utama yang bekerja dari dalam tubuh. Saat Sahabat Fimela berlari, detak jantung akan meningkat dan pembuluh darah melebar. Kondisi ini memompa lebih banyak darah ke seluruh tubuh, termasuk kulit.

Peningkatan sirkulasi darah ini memastikan sel-sel kulit menerima pasokan oksigen dan nutrisi yang memadai. Nutrisi dan oksigen sangat penting untuk perbaikan sel serta regenerasi kulit yang optimal. Hasilnya, kulit tampak lebih cerah, lembap, dan merona alami.

Selain itu, aktivitas fisik seperti lari memicu produksi keringat yang berfungsi sebagai detoksifikasi alami. Keringat ini membantu mendorong keluar kotoran, debu, dan minyak yang terperangkap di dalam pori-pori kulit. Proses ini membersihkan kulit dari dalam dan mencegah timbulnya jerawat. Penting untuk segera mandi dan membersihkan wajah setelah berolahraga agar kotoran tidak menyumbat pori-pori.

Lari secara rutin juga dapat membantu meningkatkan produksi kolagen, protein esensial untuk kekuatan, kekenyalan, dan elastisitas kulit. Dengan bertambahnya usia, produksi kolagen cenderung menurun, sehingga olahraga dapat membantu mencegah penuaan dini, kulit kendur, dan keriput. Dokter kulit bersertifikat Joshua Zeichner juga mencatat bahwa olahraga dapat memperkuat mitokondria, yang merupakan "pembangkit tenaga" kulit.

Pandangan Ahli dan Meluruskan Mitos "Runner's Face"

Para ahli dermatologi dan kecantikan sepakat mengenai manfaat olahraga lari dalam membantu menjaga kesehatan kulit. Dr. Anna Chacon, seorang dokter kulit di Miami, menyatakan bahwa lari "meningkatkan sirkulasi darah, merangsang produksi kolagen, dan mendukung kesehatan kulit secara keseluruhan." Senada dengan itu, Lindsey Bordone, dokter kulit dan asisten profesor di Columbia University Irving Medical Center, menjelaskan bahwa lari memiliki cara kerja yang mirip dengan obat penumbuh rambut minoxidil dalam melebarkan pembuluh darah, sehingga lebih banyak darah kaya oksigen mengalir untuk menutrisi sel.

Ellen Marmur, MD, profesor dermatologi di Mount Sinai School of Medicine, menekankan bahwa aktivitas fisik yang mendorong sirkulasi darah tidak hanya menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga kesehatan kulit. Dr. Dara Ayuningtyas, seorang dokter spesialis kecantikan, menyebut olahraga sebagai salah satu kunci utama dalam menjaga kesehatan kulit, karena kulit adalah cerminan dari kondisi tubuh bagian dalam.

Meskipun demikian, ada mitos yang disebut "runner's face" yang mengklaim lari dapat menyebabkan kulit kendur. Dokter kulit The Ohio State University Wexner Medical Center, Susa Massick, menjelaskan bahwa tidak ada bukti yang mendukung bahwa gerakan lari secara langsung menyebabkan kulit kendur. Perubahan pada wajah pelari lebih sering dikaitkan dengan penurunan berat badan yang signifikan dan paparan sinar matahari yang terus-menerus tanpa perlindungan. Oleh karena itu, penggunaan tabir surya sangat penting saat Sahabat Fimela berolahraga di luar ruangan.

Lari sebagai Bagian dari Gaya Hidup Holistik untuk Kulit Optimal

Selain manfaat langsung untuk kulit, olahraga merupakan kebutuhan fundamental bagi manusia, sama pentingnya dengan nutrisi. Olahraga teratur memelihara fungsi organ, meningkatkan stamina, mengendalikan kadar gula darah, menjaga tekanan darah, dan menjaga berat badan ideal. Lebih dari itu, olahraga juga memiliki dampak positif pada kesehatan mental, mengurangi stres, dan meningkatkan suasana hati.

Kesadaran akan pentingnya kesehatan holistik, termasuk kesehatan kulit, terus meningkat di masyarakat. Menanggapi hal ini, Immoderma, sebuah klinik kecantikan modern berbasis data-driven skincare, menegaskan komitmennya untuk meningkatkan literasi kesehatan kulit. Sebagai bagian dari kampanye kesehatan kulit dan gaya hidup aktif, Immoderma menggelar "Immoderma Wellness Day" dengan acara Fun Run 5K yang berhasil menarik ribuan peserta di berbagai kota.

Public Relations Immoderma, Oktavia Kristianingrum, menjelaskan bahwa kegiatan ini bukan sekadar ajang olahraga, melainkan sarana edukasi kesehatan yang inklusif. Ia menekankan bahwa kulit yang sehat tidak hanya ditentukan oleh perawatan luar saja, melainkan juga oleh aktivitas fisik, hidrasi, nutrisi, dan manajemen stres. Melalui acara ini, Immoderma ingin mengajak masyarakat untuk mulai bergerak, bahkan dari langkah sederhana, untuk mendapatkan kulit yang sehat.

"Kulit sehat tidak hanya ditentukan oleh perawatan luar saja. Aktivitas fisik, hidrasi, nutrisi, dan manajemen stres juga berperan besar dalam menunjang kesehatan. Melalui Immoderma Wellness Day, kami ingin mengajak masyarakat untuk mulai bergerak, mulai dari langkah sederhana," ujar Oktavia.

Kesehatan kulit adalah cerminan dari keseimbangan wellness secara keseluruhan. Selain aktivitas fisik, hidrasi yang cukup, nutrisi seimbang, dan manajemen stres adalah faktor-faktor krusial:

  • Hidrasi: Minum air yang cukup sangat penting untuk menjaga hidrasi kulit dari dalam, mencegah kulit kering dan kusam.
  • Nutrisi: Asupan gizi yang kaya antioksidan, vitamin (seperti Vitamin C untuk kolagen), dan mineral mendukung kesehatan kulit.
  • Manajemen Stres: Stres yang tidak terkontrol dapat mempercepat penuaan kulit dan memicu masalah kulit. Mengelola stres melalui olahraga, tidur cukup, dan self-care lainnya sangat penting.
  • Tidur Berkualitas: Tidur yang cukup dan berkualitas memungkinkan tubuh meregenerasi sel-sel kulit dan memproduksi kolagen secara optimal, mencegah kulit kusam dan lingkaran hitam di bawah mata.

Pilihan Olahraga Lain untuk Mendukung Kesehatan Kulit

Selain lari, ada beberapa jenis olahraga lain yang bisa Sahabat Fimela pilih untuk mendukung kesehatan kulit. Yoga, misalnya, membantu mengurangi stres, salah satu pemicu utama munculnya jerawat dan kulit kusam. Melalui gerakan lembut dan pernapasan dalam, yoga melancarkan aliran darah dan oksigen ke seluruh tubuh, termasuk wajah, membuat kulit lebih sehat dan bercahaya.

Jogging, sebagai bentuk lari yang lebih santai, juga memberikan manfaat luar biasa. Ketika jogging, detak jantung meningkat sehingga sirkulasi darah lebih lancar, menyalurkan nutrisi penting ke sel kulit untuk regenerasi. Keringat yang keluar saat jogging juga membantu membersihkan pori-pori dari kotoran dan racun, sehingga kulit lebih bersih dan terhindar dari masalah jerawat.

Menari atau dance bukan hanya menyenangkan, tapi juga menyehatkan kulit. Gerakan energik memicu pelepasan endorfin, hormon bahagia yang menurunkan kadar stres dalam tubuh, sehingga kulit lebih stabil dan tidak mudah breakout. Aliran darah yang lebih lancar selama menari juga membantu menjaga elastisitas kulit, membuatnya terlihat kenyal dan awet muda.

Berenang juga merupakan olahraga yang melibatkan hampir seluruh otot tubuh dan memberikan manfaat pada kulit. Air membantu menjaga kelembapan alami kulit, sedangkan gerakan renang meningkatkan sirkulasi darah yang mendukung detoksifikasi. Hasilnya, kulit menjadi lebih lembap, segar, dan glowing alami.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Beauty |