Fimela.com, Jakarta Pernah nggak sih menemukan kondisi kulit di sekitar mata terlihat sangat kering, bahkan menunjukkan tanda-tanda mengelupas? Kalau mengalami hal ini, wajib banget mulai memikirkan perawatan yang tepat untuk melembapkan kulit area mata. Bukan tanpa alasan, soalnya kondisi yang terlihat kering bisa memicu tanda-tanda penuaan dini seperti kerutan halus yang mengganggu penampilan.
Menjaga kelembapan kulit sendiri adalah salah satu aturan dasar dalam rutinitas skincare. Kulit yang lembap menjadi salah satu tanda kalau kesehatannya terjaga. Selain itu, kondisi yang kering juga bisa merusak skin barrier sehingga dapat memicu permasalahan lainnya. Lalu kalau hubungannya dengan area mata, apa saja yang harus dilakukan untuk menjaga kelembapannya?
Kenali Kondisi Kulit Area Mata
Dilansir dari situs Verywell Health, kulit di sekitar mata adalah area yang sangat halus dan sensitif. Teksturnya cenderung lebih tipis dibandingkan bagian wajah lainnya, jadi lebih rentan terhadap berbagai masalah termasuk kondisi kering. Nah, hal ini nggak bisa dianggap sepele karena ternyata nggak hanya mempengaruhi penampilan saja.
Kondisi tersebut bisa menyebabkan ketidaknyamanan, rasa gatal, iritasi, bahkan peradangan. Oleh karena itu, penting untuk memahami kondisi kulit di sekitar mata agar dapat merawatnya dengan tepat.
Efek Kulit Area Mata yang Kering
Kulit kering di sekitar mata dapat menyebabkan berbagai efek yang mengganggu. Selain tampilan yang kusam dan munculnya garis-garis halus, kekeringan juga bisa menyebabkan pengelupasan kulit, rasa gatal, dan iritasi.
Jika tidak ditangani, kondisi ini dapat berkembang menjadi masalah kulit yang lebih serius, seperti dermatitis atau eksim. Selain itu, kulit yang kering dan pecah-pecah lebih rentan terhadap infeksi karena fungsi barrier kulit yang melemah.
Penyebab Kulit Kering Area Mata yang Jarang Disadari
Ada beberapa faktor pemicu kulit kering area mata yang jarang disadari. Kenali penyebabnya agar bisa menemukan perawatan yang tepat, yuk!
1. Paparan Sinar Matahari
Paparan sinar ultraviolet (UV) dari matahari dapat merusak lapisan pelindung kulit, menyebabkan hilangnya kelembapan alami. Kulit di area sekitar mata cenderung lebih tipis, sehingga lebih rentan terhadap kerusakan tersebut.
Selain itu, sinar UV dapat memicu produksi radikal bebas yang merusak sel-sel kulit, mempercepat penuaan, dan menyebabkan kondisi kulit yang sangat kering. Penggunaan kacamata hitam dan tabir surya khusus untuk area mata dapat membantu melindungi kulit dari efek berbahaya sinar matahari.
2. Kurangnya Perawatan Area Mata
Seringkali, perawatan kulit difokuskan pada wajah secara umum tanpa memberikan perhatian khusus pada area mata. Padahal, kulit di sekitar mata memerlukan produk perawatan yang dirancang khusus untuk kebutuhan dan sensitivitasnya.
Penggunaan pelembap yang tidak sesuai atau bahkan tidak menggunakan pelembap sama sekali pada area ini dapat menyebabkan kondisinya jadi kering. Penting untuk memilih produk yang bebas dari bahan iritan dan dirancang khusus untuk area mata guna menjaga kelembapan dan kesehatan kulit.
3. Dehidrasi
Jika tubuh tidak mendapatkan asupan cairan yang cukup, bisa berdampak langsung pada kulit. Dehidrasi dapat membuat kondisinya tampak kering, kusam, dan kurang elastis. Nah, keadaan ini akan terlihat lebih cepat di area sekitar mata karena teksturnya yang lebih tipis. Tekstur kulit yang kering, muncul kerutan halus dan tampak pecah-pecah akan mudah terlihat lebih cepat di sekitar mata.
4. Alergi
Kondisi kulit kering di area mata juga bisa disebabkan karena reaksi alergi terhadap produk kosmetik, debu, atau alergen lainnya. Kondisi ini biasanya juga bisa menimbulkan iritasi. Gejala yang umumnya muncul antara lain gatal, kemerahan, dan pengelupasan kulit sebagai akibat alergi.
Mengidentifikasi dan menghindari alergen yang menjadi pemicu adalah langkah penting dalam mencegah kekeringan yang disebabkan oleh reaksi alergi. Jika perlu, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan rekomendasi produk hypoallergenic dan aman untuk digunakan di area mata.
5. Kurang Tidur
Kurang tidur bisa mempengaruhi regenerasi sel kulit, membuatnya terlihat lelah dan kering. Soalnya selama tubuh beristirahat, terjadi proses alami di mana tubuh akan mengganti sel-sel di dalamnya yang mati atau mengalami kerusakan. Jika tidak mendapatkan waktu yang cukup untuk memperbaiki diri karena kurang tidur, bisa mempengaruhi kondisinya jadi kering dan muncul tanda penuaan di sekitar mata.
6. Penggunaan Produk Skincare yang Tidak Cocok
Penggunaan produk perawatan kulit yang nggak sesuai dengan jenisnya atau mengandung bahan kimia keras dapat menyebabkan iritasi dan kekeringan, terutama di area sensitif seperti sekitar mata. Misalnya saja kandungan alkohol, pewangi, atau bahan lain yang bisa mengiritasi kulit.
7. Kondisi Kesehatan Tertentu
Menurut situs Verywell Health, beberapa kondisi kesehatan seperti eksim atau psoriasis juga bisa menyebabkan kulit kering di sekitar mata. Eksim atau yang juga dikenal sebagai dermatitis atopik, ditandai dengan kulit yang kering, gatal, dan munculnya ruam merah.
Sementara itu, psoriasis sendiri adalah penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan pada kulit, menghasilkan bercak tebal, bersisik, dan kering. Kedua kondisi ini memerlukan penanganan medis yang tepat untuk mengontrol gejala dan mencegah kekeringan berlebihan di area mata.
Langkah Mudah Melembapkan Kulit Area Mata
Melembapkan kulit area mata memang bisa jadi hal yang cukup tricky. Jika tidak melakukan rutinitas yang tepat, bisa mempengaruhi kondisinya secara menyeluruh. Nah, berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan untuk menjaga kulit area mata tetap lembap dan sehat.
1. Kompres dengan Es Batu
Mengompres area mata dengan es batu adalah cara sederhana yang ampuh untuk mengurangi bengkak dan memberikan sensasi segar. Es batu membantu mempersempit pembuluh darah di sekitar mata, sehingga mengurangi pembengkakan dan kemerahan. Bungkus es batu dengan kain tipis dan lembut, lalu tempelkan pada area mata selama beberapa menit. Hindari menempelkan es langsung ke kulit untuk mencegah iritasi.
Selain melembapkan, suhu dingin dari es batu juga membantu menenangkan kulit yang stres akibat paparan sinar matahari atau kurang tidur. Kamu bisa melakukannya setiap pagi sebagai rutinitas harian atau kapan pun merasa mata lelah. Untuk hasil yang lebih maksimal, tambahkan sedikit air mawar saat membuat es batu agar area mata juga mendapatkan manfaat tambahan berupa nutrisi dan aroma yang menenangkan.
2. Gunakan Pelembap yang Sesuai Jenis Kulit
Tidak semua pelembap cocok untuk kulit area mata. Pilihlah produk dengan kandungan yang ringan dan sesuai jenis kulit. Pilih pelembap berbasis gel yang cepat meresap jika memiliki kulit yang cenderung berminyak. Sementara itu, kandungan hyaluronoc acid bisa jadi pilihan formula untuk pemilik kulit kering.
Aplikasikan pelembap dengan gerakan lembut menggunakan ujung jari manis agar tekanan pada kulit lebih minimal. Gunakan produk pelembap khusus area mata, karena formulanya biasanya dirancang lebih lembut dibanding pelembap wajah biasa. Dengan pemakaian teratur, kelembapan kulit di area mata akan lebih terjaga.
3. Aplikasikan Krim Mata dengan Formula yang Tepat
Demi rutinitas melembapkan kulit area mata yang optimal, jangan lewatkan pemakaian krim mata. Pilih produk dengan kandungan bahan aktif seperti vitamin C, E, atau retinol yang membantu cerahkan kulit sekaligus menjaga elastisitasnya. Sementara itu jika kamu memiliki kulit sensitif, krim mata dengan kandungan chamomile atau aloe vera yang menenangkan bisa dicoba.
Penggunaan krim mata secara rutin, pagi dan malam, dapat membantu mengurangi garis halus, lingkaran hitam, serta menjaga kelembapan kulit di sekitar mata. Ingat, aplikasikan produk dengan cara menepuk-nepuk lembut, bukan menggosoknya, untuk menghindari kerusakan kulit.
4. Jaga Hidrasi Kulit Area Mata dengan Eye Mask
Eye mask adalah solusi cepat untuk memberikan hidrasi ekstra pada kulit mata. Kamu bisa memilih produk berbahan hydrogel yang mudah digunakan dan memberikan efek menenangkan. Kandungan seperti kolagen, ekstrak teh hijau, atau hyaluronic acid pada eye mask mampu memberikan manfaat tambahan untuk mencerahkan dan melembutkan area mata.
Gunakan eye mask 2-3 kali seminggu untuk hasil optimal. Selain melembapkan, eye mask juga memberikan sensasi relaksasi yang membantu mengurangi stres. Pastikan untuk mendiamkan masker sesuai waktu yang dianjurkan, agar bahan aktifnya dapat bekerja dengan maksimal.
5. Jangan Lewatkan Penggunaan Sunscreen
Mengingat sinar UV adalah salah satu penyebab utama kulit kering, dehidrasi, hingga penuaan dini, jadi jangan pernah lewatkan pemakaian produk yang satu ini. Dilansir dari situs kecantikan Bydrie, gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 pada area mata untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari. Pilih sunscreen yang diformulasikan khusus untuk wajah atau area mata agar lebih nyaman digunakan dan tidak memicu iritasi.
Menggunakan sunscreen tidak hanya melindungi dari kerusakan akibat matahari, tetapi juga membantu melembapkan kulit area mata. Jangan lupa untuk mengaplikasikannya ulang setiap 2-3 jam jika kamu banyak beraktivitas di luar ruangan.
6. Pilih Pembersih Wajah dengan Formula Lembut
Jangan lupa untuk selalu memperhatikan produk pembersih wajah yang digunakan untuk melembapkan kulit area mata yang maksimal. Pilih produk dengan formula lembut, bebas alkohol dan tanpa kandungan pewangi tambahan. Pastikan juga pembersih yang digunakan memiliki kandungan untuk menjaga kelembapan kulit, seperti aloe vera atau glycerin.
Setelah membersihkan wajah, pastikan kamu mengeringkan area mata dengan handuk lembut dengan cara menepuk-nepuk, bukan menggosok. Langkah kecil ini dapat membantu mencegah iritasi dan menjaga kelembapan alami kulit.
7. Hindari Mencuci Wajah dengan Air Terlalu Panas
Mencuci wajah dengan suhu air yang terlalu panas sangat tidak disarankan karena bisa menghilangkan minyak alami kulit dan menyebabkan dehidrasi. Gunakan air hangat suam-suam kuku atau air dingin yang dapat membantu menutup pori-pori, menjaga hidrasi alami kulit, termasuk melembapkan kulit area mata.
8. Eye Massage dengan Minyak Zaitun
Minyak zaitun kaya akan vitamin E dan antioksidan yang membantu melembapkan sekaligus menutrisi kulit di area mata. Panaskan sedikit minyak zaitun di tangan, lalu pijat lembut area mata dengan gerakan memutar. Lakukan selama 5-10 menit sebelum tidur, lalu bersihkan dengan kapas lembut.
Pijat ringan ini tidak hanya membantu melembapkan, tetapi juga meningkatkan sirkulasi darah, sehingga kulit terlihat lebih cerah dan sehat. Dengan pemakaian rutin, minyak zaitun dapat membantu mengurangi lingkaran hitam dan garis halus di sekitar mata.
9. Penuhi Kebutuhan Hidrasi Tubuh
Kulit yang sehat dimulai dari dalam tubuh. Pastikan kamu minum air putih yang cukup setiap hari untuk menjaga kelembapannya secara alami. Kekurangan cairan dapat membuat kulit, termasuk area mata, menjadi kering dan tampak kusam.
Selain air putih, konsumsi buah-buahan yang kaya air seperti semangka, jeruk, atau timun untuk tambahan hidrasi. Dengan menjaga tubuh tetap terhidrasi, kulit area mata akan terlihat lebih segar, elastis, dan bercahaya.
Melembapkan kulit area mata merupakan hal penting dalam menerapkan basic skincare sehari-hari, mengingat kulit di sekitar mata paling rentan tampak kering dan menua. Jangan lupa menerapkan gaya hidup sehat demi menjaga kesehatan kulit yang lebih optimal. Saatnya lakukan perawatan di atas yuk!
Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.