5 Tips Pakai Body Butter agar Kulit Lembap Maksimal tanpa Rasa Lengket

Fimela.com, Jakarta Perawatan wajah sering jadi prioritas utama, padahal kulit tubuh pun butuh perhatian yang sama. Paparan sinar matahari, polusi, gesekan pakaian, dan AC bisa membuat kulit tubuh jadi kering, kusam, bahkan bersisik. Inilah mengapa menjaga kelembapan kulit tubuh secara menyeluruh menjadi bagian penting dari rutinitas skincare harian, terutama jika kamu ingin kulit yang sehat dan bercahaya dari ujung kepala hingga kaki.

Salah satu produk yang populer untuk melembapkan kulit secara intens adalah body butter. Berbeda dari lotion biasa, body butter memiliki tekstur yang lebih pekat dan kaya, sehingga mampu mengunci kelembapan lebih lama. Formulanya biasanya mengandung bahan-bahan alami seperti shea butter, cocoa butter, atau minyak tumbuhan yang sangat baik untuk kulit kering. Namun, karena teksturnya yang padat, banyak orang merasa body butter terasa lengket saat digunakan. Nah, dengan cara yang tepat, kamu bisa merasakan manfaatnya tanpa harus repot dengan rasa tidak nyaman.

Waktu terbaik menggunakan body butter adalah setelah mandi, saat kulit masih sedikit lembap, yaitu saat masih belum kering sepenuhnya. Dalam kondisi ini, pori-pori kulit  masih terbuka sehingga akan lebih mudah menyerap produk, termasuk body butter.

Mengaplikasikan body butter saat kulit lembap juga membantu mengunci hidrasi dari air yang tersisa di permukaan kulit. Hal tersebut membuat kelembapan bertahan lebih lama dan tekstur produk terasa lebih mudah dibaurkan, mengurangi risiko rasa lengket berlebih.

Karena teksturnya yang padat dan pekat, kamu tidak perlu mengambil terlalu banyak body butter dalam sekali pakai. Ambil secukupnya, lalu hangatkan terlebih dahulu di telapak tangan sebelum dibaurkan ke kulit.

Menghangatkan produk di tangan membuat body butter lebih cair dan mudah menyatu dengan kulit. Usapkan dengan gerakan melingkar dan tekan perlahan agar meresap sempurna. Dengan cara ini, kamu bisa menghindari lapisan tebal yang membuat kulit terasa berat dan lengket.

Body butter sangat efektif untuk area-area yang cenderung lebih kering seperti siku, lutut, tumit, dan punggung tangan. Kamu tidak harus menggunakannya di seluruh tubuh jika kulitmu tidak terlalu kering.

Dengan fokus hanya pada area tertentu, kamu bisa menghemat produk sekaligus menghindari rasa lengket di bagian tubuh yang tidak terlalu membutuhkan kelembapan ekstra. Bagi kamu yang punya kombinasi kulit normal dan kering, cara ini bisa jadi solusi yang efisien.

Salah satu alasan body butter terasa lengket adalah karena tidak diberi waktu cukup untuk meresap sebelum menempel ke pakaian. Setelah mengaplikasikan, beri waktu sekitar 5–10 menit agar produk benar-benar meresap ke dalam kulit.

Kalau kamu terburu-buru, coba gunakan kain kimono atau handuk lembut sambil menunggu, agar produk tetap bekerja tanpa mengganggu aktivitas. Trik ini juga mencegah residu body butter menempel ke pakaian dan menyebabkan rasa gerah atau lengket.

Jika kamu punya masalah kulit yang sangat kering atau kasar, gunakan body butter sebelum tidur sebagai perawatan intensif malam hari. Kulit akan punya waktu lebih banyak untuk menyerap produk saat kamu beristirahat.

Di malam hari, suhu tubuh cenderung lebih stabil dan tidak banyak aktivitas fisik, sehingga body butter bisa bekerja maksimal tanpa gangguan dari pakaian ketat atau keringat. Bangun pagi pun kulit terasa jauh lebih lembut dan kenyal tanpa rasa lengket.

Dengan mengikuti tips-tips di atas, kamu bisa menikmati manfaat pelembapan body butter tanpa harus merasa lengket dan tidak nyaman. Ingatlah bahwa setiap orang memiliki jenis kulit yang berbeda, jadi mungkin perlu mencoba beberapa jenis body butter untuk menemukan yang paling cocok untuk kulitmu!