Muncul white cast setelah menggunakan sunscreen memang terasa menyebalkan karena bisa mengganggu penampilan. Namun, beberapa trik ini bisa dilakukan untuk membantu mencegah kondisi tersebut.
1. Pilih Sunscreen Berlabel 'No White Cast' atau 'Invisible Finish'
Kini, banyak brand telah menyadari pentingnya inklusivitas dalam produk perawatan kulit. Sunscreen dengan label seperti ‘invisible finish’, ‘sheer’, atau ‘no white cast’ umumnya dirancang dengan teknologi mikropartikel atau nano yang menyatu dengan warna kulit.
Formulanya lebih transparan dan ringan, sehingga tak meninggalkan residu putih di kulit sawo matang. Biasanya, produk ini juga telah diuji pada berbagai tipe warna kulit untuk memastikan hasil akhirnya tetap natural.
2. Gunakan Sunscreen Berbasis Gel atau Cairan Ringan
Tekstur sunscreen sangat berpengaruh terhadap hasil akhirnya di kulit. Sunscreen berbasis gel atau cair cenderung lebih ringan, cepat meresap, dan tidak meninggalkan lapisan putih yang mencolok.
Formulasi semacam ini sangat cocok untuk kulit tropis seperti di Indonesia yang rentan berkeringat. Selain itu, jenis sunscreen ini tidak menimbulkan efek greasy, sehingga nyaman digunakan sehari-hari bahkan di bawah makeup.
3. Oleskan Tipis dan Merata dalam Beberapa Lapisan
Banyak orang masih mengira bahwa semakin banyak sunscreen yang digunakan sekaligus, semakin tinggi pula perlindungannya. Padahal, cara ini justru bisa menimbulkan penumpukan produk di permukaan kulit yang memicu white cast.
Sebaiknya, aplikasikan sunscreen dalam jumlah kecil secara bertahap, lalu ratakan dengan lembut. Teknik ini membantu sunscreen menyatu lebih baik dengan warna kulit dan menghindari tampilan belang atau abu-abu.
4. Gunakan Pelembap Sebelum Sunscreen
Salah satu penyebab sunscreen sulit menyerap adalah permukaan kulit yang kering atau bersisik. Hal ini membuat sunscreen menempel tidak merata dan cenderung menggumpal di beberapa bagian wajah.
Nah, salah satu trik cegah white cast sunscreen yang bisa dicoba adalah dengan menggunakan pelembap terlebih dulu untuk menciptakan ‘kanvas’ wajah yang lebih halus dan lembap. Hal ini bisa membuat sunscreen menyerap lebih baik, mudah dibaurkan, dan nggak muncul white cast. Jangan lupa pilih pelembap ringan yang cepat meresap dan bebas minyak untuk hasil terbaik.
5. Hangatkan Sunscreen di Tangan Sebelum Aplikasi
Suhu kulit dapat memengaruhi tekstur sunscreen. Menghangatkan sunscreen di telapak tangan sebelum mengaplikasikannya ke wajah akan membuat teksturnya lebih lembut dan mudah diratakan.
Trik sederhana ini membantu sunscreen menyesuaikan diri dengan suhu tubuh dan mempercepat proses menyatu dengan kulit. Ini juga membantu menghindari penumpukan produk di area-area tertentu seperti lipatan hidung dan dagu.
6. Hindari Sunscreen Kedaluwarsa
Menggunakan sunscreen yang sudah melewati tanggal kedaluwarsa sangat tidak disarankan. Selain efektivitasnya menurun, tekstur sunscreen juga bisa berubah menjadi lebih kental, menggumpal, atau bahkan terpisah antara minyak dan cairan. Hal ini meningkatkan risiko munculnya white cast karena produk tidak bisa menyatu dengan kulit secara optimal. Selalu cek tanggal kedaluwarsa di kemasan, dan ganti produk jika sudah lewat atau terpapar panas ekstrem.
7. Gunakan Sponge atau Brush untuk Meratakan Sunscreen
Kalau kamu merasa tangan kurang memberikan hasil yang rata saat mengaplikasikan sunscreen, cobalah menggunakan sponge atau brush makeup. Alat bantu ini dapat menyebarkan produk dengan lebih merata dan halus, terutama pada area yang sulit dijangkau seperti sekitar hidung dan garis rahang.
Beauty sponge, misalnya, mampu menekan sunscreen ke dalam kulit dengan lembut tanpa menyebabkan penumpukan, yang pada akhirnya membantu cegah white cast sunscreen secara signifikan.