Produk Kecantikan Ramah Lingkungan, Antara Tren dan Kebutuhan Masa Depan

2 days ago 24

Fimela.com, Jakarta Industri kecantikan global semakin menyadari bahwa “keindahan” bukan hanya soal hasil di kulit kita, namun juga soal bagaimana produk tersebut diproduksi, kemasannya, dan dampaknya terhadap lingkungan & masyarakat. 

Mengapa Produk Kecantikan Ramah Lingkungan Semakin Penting?

Industri kecantikan merupakan salah satu industri dengan jejak karbon dan limbah plastik terbesar. Mulai dari kemasan sekali pakai, bahan kimia berbahaya, hingga proses produksi yang tidak transparan—semuanya menyumbang kerusakan lingkungan. Kini, seiring meningkatnya kesadaran konsumen, produk kecantikan yang ramah lingkungan atau sustainable beauty menjadi pilihan yang tak lagi dianggap sebagai "niche", melainkan masa depan industri kecantikan.

Prinsip "ramah lingkungan" dalam dunia kecantikan bisa mencakup:

• Penggunaan bahan alami atau organik

• Proses produksi yang mengurangi jejak karbon

• Kemasan daur ulang, minimalis, atau isi ulang

• Praktik cruelty-free (tidak diuji pada hewan)

• Komitmen terhadap etika dan transparansi rantai pasok

Beberapa aspek yang makin diperhatikan:

• Pemilihan bahan baku alami / lokal / tidak merusak ekosistem (misalnya tidak mengambil dari spesies yang terancam, atau memanfaatkan by‑product)

• Kemasan yang mudah didaur ulang / mengurangi penggunaan plastik / refillable

• Proses produksi yang memperhatikan jejak karbon, limbah, transportasi, dan hak pekerja/petani lokal. 

• Transparansi dan etika — seperti produk cruelty‑free (tidak diuji pada hewan), vegan, mendukung petani lokal, dan sebagainya.

Dengan memilih produk yang menerapkan prinsip‑prinsip tersebut, konsumen dapat ikut serta dalam gerakan “konsumsi lebih sadar” atau conscious consumerism, yang artinya: tidak hanya melihat hasil instan kulit kita, tapi juga dampak jangka panjang terhadap planet dan orang lain. 

Rekomendasi Brand yang Mengusung Sustainability

Berikut beberapa merek kecantikan lokal yang sudah menonjol dalam menerapkan konsep sustainable. Setiap brand memiliki keunikan sendiri‑sendiri.

1. BASE

Didirikan di Indonesia (2019) dan menegaskan komitmennya sebagai brand vegan + clean beauty: menggunakan bahan nabati, tidak melakukan uji hewan, serta memprioritaskan keamanan dan transparansi.  Dalam hal keberlanjutan, BASE memiliki kampanye seperti Green Collective yang mengajak konsumen berkontribusi dalam penanaman mangrove dan pengurangan jejak karbon transaksi.  Kemasan dan bahan juga diperhatikan: penggunaan plastik yang bisa didaur ulang, tinta soya, menghindari bahan dari spesies terancam.

2. N’PURE

Brand ini menggunakan bahan dasar alami dari Indonesia, dengan petani lokal sebagai bagian dari rantai pasok. Salah satu aksi nyata: kampanye #PureGreenSafeNature yang mencakup penanaman 5.000 pohon mangrove di Muara Gembong, Bekasi, sebagai bagian dari upaya mereka untuk memberi kembali ke alam.  Fokus pada skincare yang “lebih alami” tapi tetap cocok untuk kulit Indonesia (tidak sekadar hype).

3. Sensatia Botanicals

Berbasis di Bali, brand ini secara konsisten menggunakan bahan‑bahan alami dan mengimplementasikan praktik bisnis etis — seperti pengambilan bahan dari petani lokal dan pembagian hasil yang adil. Contoh praktik keberlanjutan yang dilakukan Sensatia Botanicals adalah sheet mask berserat VEOCEL yang biodegradabl, sebagai alternatif dari sheet mask biasa yang sering menjadi limbah. Kemasan dan produksi juga diperhatikan agar dampak terhadap lingkungan menjadi seminimal mungkin.

4. The Body Shop

Pelopor gerakan cruelty-free dan perdagangan adil (fair trade). The Body Shop juga memberlakukan Program Return, Recycle, Repeat untuk kemasan kosong.

5. Avoskin Beauty

Brand ini mengimplementasikan program keberlanjutan seperti edukasi pengumpulan sampah internal perusahaan, penggunaan kembali botol plastik kosong, dan kerjasama dengan pihak daur ulang seperti Rekosistem. 

Brand lokal yang sudah cukup dikenal, sehingga memudahkan akses dan review dari pengguna lain – menjadi nilai plus dari segi kepercayaan konsumen.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Read Entire Article
Beauty |