Carai Pakai Serum dan Pelembap yang Benar untuk Dapatkan Hasil Maksimal, Kulit Auto Bercahaya

Fimela.com, Jakarta Banyak orang menginginkan kulit yang sehat, elastis, dan bercahaya. Untuk mencapai tujuan tersebut, sangat penting untuk memahami cara penggunaan produk perawatan kulit yang sesuai. Serum, yang mengandung konsentrasi bahan aktif tinggi, dirancang khusus untuk mengatasi masalah kulit tertentu, sedangkan pelembap berperan dalam mengunci kelembapan serta nutrisi yang telah diterapkan.

Ketika kedua produk ini digunakan dengan urutan dan metode yang benar, hasil yang diperoleh bisa sangat memuaskan. Proses perawatan kulit yang sistematis tidak hanya meningkatkan efektivitas produk, tetapi juga berkontribusi pada kesehatan kulit dalam jangka panjang. Oleh karena itu, sangat krusial untuk memahami langkah-langkah aplikasi yang benar.

Dalam artikel ini, kami akan mengupas tuntas cara menggunakan serum dan pelembap untuk hasil optimal dan membuat kulit bercahaya. Kami juga akan membahas manfaat serum bagi kulit serta kemungkinan efek yang muncul jika serum tidak terserap dengan baik, disertai tips untuk memastikan penyerapan yang maksimal.

Untuk mendapatkan kulit yang bercahaya dan hasil perawatan kulit yang optimal, penting untuk memperhatikan urutan serta teknik aplikasi serum dan pelembap. Prinsip utama yang harus diingat adalah menerapkan produk dari yang paling ringan hingga yang paling kental. Dengan cara ini, bahan aktif dapat meresap dengan lebih baik ke dalam lapisan kulit. Menurut metaderma.co.id, Membersihkan wajah dari kotoran, minyak, dan sisa makeup sangat penting karena dapat menghalangi penyerapan serum.

Pembersihan Wajah (Cleansing)

Langkah pertama yang harus dilakukan dalam rutinitas perawatan kulit adalah membersihkan wajah secara menyeluruh. Proses pembersihan ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran, minyak, dan sisa makeup yang dapat mengganggu penyerapan serum. Sebaiknya, gunakan pembersih wajah yang lembut sesuai dengan jenis kulit Anda. Mencuci muka dengan air hangat juga dapat membantu membuka pori-pori, sehingga produk perawatan kulit selanjutnya dapat meresap dengan lebih baik dan bekerja secara efektif.

Penggunaan Toner (Opsional)

Setelah langkah pembersihan, Anda bisa mempertimbangkan untuk menggunakan toner, meskipun ini adalah langkah opsional. Toner memiliki manfaat dalam menyeimbangkan pH kulit dan mempersiapkan kulit agar dapat menyerap serum dengan lebih baik. Untuk hasil yang optimal, aplikasikan toner menggunakan kapas bersih saat kulit masih sedikit lembap.

Aplikasi Serum

Selanjutnya, aplikasi serum menjadi langkah penting dalam rutinitas perawatan kulit Anda. Serum sebaiknya diaplikasikan setelah proses pembersihan atau penggunaan toner dan sebelum pelembap. Pastikan untuk menggunakan jumlah yang tepat, yaitu sekitar 2-5 tetes atau 1-2 pump, karena serum memiliki konsentrasi bahan aktif yang tinggi. Menggunakan serum dalam jumlah berlebihan tidak akan mempercepat hasil, malah bisa membuat kulit terasa lengket atau mengalami iritasi.

Teteskan serum ke ujung jari atau punggung tangan, lalu aplikasikan ke wajah dengan gerakan menepuk-nepuk atau melingkar ke atas secara lembut. Hindari menggosok serum terlalu keras. Sangat penting untuk mengaplikasikan serum saat kulit masih sedikit lembap setelah dibersihkan atau diberi toner, karena kondisi ini akan membantu serum meresap lebih efektif. Kulit yang lembap berfungsi seperti spons yang siap menyerap produk.

Berikan waktu bagi serum untuk meresap dengan sempurna ke dalam kulit sebelum melanjutkan ke produk berikutnya. Umumnya, serum membutuhkan waktu sekitar 30-60 detik hingga 2-5 menit untuk meresap sepenuhnya. Memberikan jeda waktu ini akan memastikan bahwa bahan aktif serum dapat bekerja secara optimal tanpa terganggu oleh produk lain.

Aplikasi Pelembap (Moisturizer)

Setelah serum meresap, langkah selanjutnya adalah mengaplikasikan pelembap. Pelembap berfungsi untuk mengunci kelembapan dan menjaga efektivitas serum dengan mengamankannya di kulit, sehingga kulit tetap terhidrasi sepanjang hari. Pelembap akan membentuk lapisan pelindung yang mengunci hidrasi dan nutrisi dari serum, serta mencegah penguapan.

Penggunaan Rutin

Konsistensi dalam menggunakan produk adalah kunci utama untuk mendapatkan hasil maksimal dari rutinitas perawatan kulit Anda. Pastikan untuk menggunakan serum secara teratur sesuai petunjuk pada kemasan, baik di pagi maupun malam hari. Disiplin dalam penggunaan produk akan membantu kulit Anda secara bertahap menunjukkan perbaikan dan mencapai kondisi glowing yang diinginkan.

Gunakan Cream Malam untuk Perawatan Kulit

Untuk mendapatkan hasil yang optimal, penting untuk mengetahui cara yang tepat dalam menggunakan serum dan cream malam. Setelah serum sepenuhnya terserap oleh kulit, ambillah sedikit cream malam dan oleskan secara merata pada wajah dan leher Anda.

Gunakan pijatan lembut dengan gerakan ke atas untuk memaksimalkan penyerapan dan merangsang sirkulasi darah. Cream malam ini berperan penting dalam meregenerasi kulit dan menjaga kelembapannya sepanjang malam, sehingga Anda akan bangun dengan kulit yang terasa segar dan sehat di pagi hari.

Serum merupakan salah satu produk perawatan kulit yang dirancang khusus untuk memberikan dosis tinggi bahan aktif ke lapisan kulit. Dengan demikian, serum dapat secara efektif menargetkan masalah kulit tertentu dan memberikan manfaat yang jelas. Menurut Curology, terdapat berbagai jenis serum yang masing-masing memiliki fokus pada kebutuhan kulit yang berbeda.

Hidrasi Mendalam

Salah satu jenis serum adalah serum hidrasi mendalam. Banyak dari serum ini mengandung bahan pelembap seperti hyaluronic acid yang mampu menarik dan mengikat air hingga 1000 kali beratnya. Kulit yang terhidrasi dengan baik merupakan dasar dari kulit yang sehat, dan serum dengan hyaluronic acid dapat menarik serta menjaga kelembapan di lapisan kulit yang paling dalam, sehingga kulit terasa kenyal dan tampak lebih segar.

Mencerahkan dan Meratakan Warna Kulit

Selain itu, ada juga serum yang berfungsi untuk mencerahkan dan meratakan warna kulit. Serum yang mengandung bahan seperti Vitamin C, niacinamide, dan alpha arbutin terbukti sangat efektif dalam mencerahkan kulit. Vitamin C dalam serum ini tidak hanya meningkatkan produksi kolagen tetapi juga melindungi kulit dari efek negatif radikal bebas, sehingga kulit tampak lebih cerah dan bercahaya. Bahan-bahan tersebut berperan dalam mengurangi produksi melanin, mencerahkan noda hitam, hiperpigmentasi, dan meratakan warna kulit secara keseluruhan.

Mengurangi Tanda Penuaan

Serum juga dapat membantu mengurangi tanda-tanda penuaan. Bahan aktif seperti retinol, peptida, dan antioksidan yang terdapat dalam serum dapat merangsang produksi kolagen. Dengan adanya retinol, serum dapat mempercepat regenerasi sel kulit, meningkatkan produksi kolagen, dan membantu menyamarkan tanda penuaan. Hal ini membuat kulit terasa lebih kencang dan tampak lebih muda, serta mengurangi tampilan garis halus dan kerutan.

Mengatasi Jerawat dan Masalah Kulit Lainnya

Untuk mengatasi jerawat dan masalah kulit lainnya, serum yang diformulasikan khusus sering mengandung salicylic acid atau tea tree oil yang efektif membersihkan pori-pori dan memiliki sifat antibakteri. Selain itu, serum ini juga dapat menargetkan masalah lain seperti kulit sensitif, kemerahan, dan tekstur kulit yang tidak merata, memberikan solusi yang tepat untuk berbagai kondisi kulit.

Perlindungan Antioksidan

Terakhir, banyak serum yang diperkaya dengan antioksidan seperti Vitamin C dan E. Antioksidan ini sangat penting dalam melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, polusi, serta sinar UV, yang dapat menyebabkan penuaan dini. Perlindungan ini berkontribusi untuk menjaga kesehatan kulit dan melindunginya dari faktor lingkungan yang merugikan.

Ketidakoptimalan penyerapan produk perawatan kulit dapat menurunkan efektivitasnya dan bahkan berisiko menimbulkan masalah pada kulit. Memahami alasan di balik kurangnya penyerapan serum sangat penting untuk meningkatkan rutinitas perawatan kulit Anda.

Kurangnya Efektivitas Bahan Aktif

Jika serum tidak dapat menyerap dengan baik, maka bahan aktif yang ada di dalamnya tidak akan mencapai lapisan kulit yang dituju untuk memberikan manfaat. Serum dirancang untuk menembus permukaan kulit agar dapat memberikan efek yang maksimal. Akibatnya, Anda tidak akan memperoleh hasil yang diharapkan dari produk tersebut, sehingga penggunaan serum menjadi tidak berarti.

Produk Mengendap di Permukaan Kulit

Serum yang tidak terserap dengan baik bisa mengendap di permukaan kulit, menyebabkan rasa lengket, berminyak, atau bahkan pilling, yaitu saat produk menggumpal seperti daki. Seorang pengguna Reddit pernah mengeluhkan tentang serum vitamin C yang tidak menyerap dan membuat kulitnya terasa sangat berminyak meskipun hanya menggunakan sedikit tetes dan mengaplikasikannya pada wajah yang lembap. Situasi ini tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan tetapi juga menghambat penyerapan produk lainnya.

Penyumbatan Pori-pori dan Jerawat

Produk yang tidak terserap dengan baik dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori, yang berpotensi menimbulkan komedo atau jerawat. Ini sangat berisiko terjadi pada kulit yang memang memiliki kecenderungan berjerawat. Penumpukan produk di permukaan kulit menciptakan kondisi yang ideal bagi bakteri penyebab jerawat untuk berkembang biak.

Iritasi Kulit

Beberapa bahan aktif, jika tidak menyerap dengan baik dan tetap berada di permukaan kulit dalam konsentrasi tinggi, dapat menimbulkan iritasi, kemerahan, atau sensasi terbakar. Hal ini sangat mungkin terjadi, terutama pada kulit sensitif yang lebih reaktif terhadap konsentrasi tinggi bahan aktif di permukaan.

Pemborosan Produk

Serum, terutama yang berkualitas tinggi, biasanya memiliki harga yang cukup mahal. Jika produk tidak menyerap dengan baik, itu artinya Anda membuang-buang produk sekaligus uang. Investasi pada serum menjadi tidak efektif jika bahan aktifnya tidak dapat berfungsi dengan baik di tempat yang seharusnya, yaitu di dalam kulit.

• Kulit Tidak Bersih: Penting untuk menjaga kebersihan kulit, karena kotoran, minyak, dan sisa makeup dapat menghambat proses penyerapan produk perawatan. Kulit yang tidak bersih dapat menyebabkan produk yang digunakan menjadi kurang efektif dan tidak memberikan hasil yang diinginkan.
• Kulit Terlalu Kering: Selain itu, kulit yang sangat kering juga dapat mempersulit penyerapan produk. Jika kulit terlalu kering, produk yang diaplikasikan mungkin tidak dapat meresap dengan baik, sehingga mengurangi manfaat yang seharusnya didapatkan.
• Penggunaan Terlalu Banyak Produk: Penggunaan produk dalam jumlah yang berlebihan juga dapat menjadi masalah. Mengaplikasikan serum secara berlebihan tidak hanya membuat produk tidak terserap dengan baik, tetapi juga dapat menyebabkan penumpukan di permukaan kulit.
• Urutan Aplikasi yang Salah: Urutan aplikasi produk sangat penting untuk diperhatikan. Jika Anda mengaplikasikan produk dengan konsistensi yang lebih kental sebelum serum, hal ini dapat menghalangi serum untuk meresap dengan optimal ke dalam kulit.
• Tidak Memberi Jeda: Selain itu, tidak memberikan jeda waktu yang cukup bagi serum untuk meresap sebelum menggunakan produk berikutnya juga dapat menjadi kesalahan. Hal ini dapat mengurangi efektivitas serum yang telah diaplikasikan sebelumnya.
• Kualitas Produk: Kualitas produk yang digunakan juga berperan penting dalam penyerapan. Terkadang, produk yang Anda pilih mungkin tidak sesuai dengan jenis kulit atau kualitasnya bisa jadi kurang baik, sehingga mengurangi manfaat yang diharapkan.
• Kulit Mengalami Penumpukan Sel Mati: Sel kulit mati yang menumpuk di permukaan dapat menghalangi serum masuk ke lapisan kulit yang lebih dalam. Akibatnya, hasilnya jadi kurang terlihat meski digunakan rutin. Lakukan eksfoliasi ringan 1–2 kali seminggu untuk membantu membersihkan sel kulit mati sehingga serum lebih mudah menyerap. 

Untuk mendapatkan penyerapan yang optimal, Palep, seorang ahli dermatologi, merekomendasikan untuk mencuci wajah dengan air hangat untuk membuka pori-pori dan mulai mengaplikasikan produk saat kulit masih lembap. "Teknik ini dapat membantu serum menembus kulit lebih dalam dan bekerja lebih efektif," ujarnya. Dengan mengikuti saran ini, Anda dapat meningkatkan efektivitas produk perawatan kulit yang digunakan.